spot_img

Lapas Semarang Terima Bantuan dari Masjid Al-Azhar dan Rumah Mualaf Kota Semarang

SEMARANG (Pertamanews.id) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang mendapat bantuan Al-Quran, Iqro, perlengkapan ibadah dan seperangkat komputer yang diperuntukkan Pondok Pesantren At-Taubah Lapas, Kamis (09/02).

Pemberian bantuan itu diberikan oleh pengurus Masjid Al-Azhar Ngaliyan Semarang bersama Rumah Mualaf Kota Semarang saat berkunjung ke Lapas Semarang.

Rombongan donatur yang dipimpin oleh Ketua Takmir Masjid Al-Azhar, Tri Waluyo menyampaikan maksud tujuan untuk membantu sarana keagamaan Islam berupa 25 buah Al Quran beserta terjemahan, 60 buah Iqro, sarung 108 buah, sajadah 59 buah, baju koko 5 buah, mukena 7 buah, peci 54 dan seperangkat komputer yang dapat digunakan dalam menunjang pembinaan agama Islam pada Pondok Pesantren At-Taubah Lapas Semarang.

Baca juga:  Di Hadapan Presiden Joko Widodo, Dirut PLN Paparkan Pengembangan Hydropower di Tanah Air

“Jangan dilihat dari bentuknya, niat kami tulus dan semoga pemberian ini bermanfaat bagi warga binaan santri At-Taubah di Lapas Semarang,” jelas Tri Waluyo dalam sambutannya.

Sementara Kalapas Semarang, Tri Saptono Sambudji menyampaikan rasa terima kasih atas pemberian berbagai bantuan yang untuk santri At-Taubah Lapas Semarang.

Baca juga:  Kajati Jateng Ponco Hartanto Bersama PJ Gubernur Berikan Semangat Olahraga di Event Internasional Borobudur Marathon 2024

“Ucapan syukur dan terima kasih kami haturkan kepada pimpinan dan seluruh tim rombongan atas kepedulian dan perhatian kepada Lapas. Tentu ini sangat bermanfaat dalam menunjang sarana beribadah untuk para santri”, ungkap Tri Saptono.

Baca juga:  Tampil Sederhan, Kedinkes Lampung Klarifikasi Harta Kekayaan ke KPK

Selain diperuntukkan bagi warga binaan yang membutuhkan, bantuan ini juga digunakan untuk menunjang kegiatan peribadatan bagi warga binaan yang sedang belajar agama Islam.

“Harapannya setelah keluar dari sini banyak perubahan baik yang dibawa oleh para warga binaan, syukur diantara mereka ada yang ikut bergabung menjadi relawan,” lanjut Kalapas.

Berita Terkait

spot_img
spot_img
spot_img

Berita Terkini