SEMARANG (Pertamanews.id) – Research Marine Technology (RMT) Universitas Diponegoro (Undip) Solar Boat Team telah mencatatkan prestasi dalam kompetisi internasional, Monaco Energy Boat Challenge 2023.

Tim yang mewakili Indonesia dengan bangga berhasil meraih Special Prize: Upcycling for the Ocean yang diadakan oleh Yacht Club de Monaco pada tanggal 3-8 Juli 2023 di Monaco. Prestasi gemilang ini membawa kebanggaan bagi Indonesia atas nama Universitas Diponegoro (Undip), karena RMT Undip berhasil bersaing dengan 50 tim dari 31 universitas dan 25 negara.

RMT Undip sebagai perwakilan Indonesia dalam kategori Solar Boat merupakan tim mahasiswa dari berbagai fakultas di Undip yang bersatu dalam semangat yang sama untuk menyumbangkan solusi terbarukan di bidang maritim, diketuai oleh Rico Ade Putra (Teknik Perkapalan).

RMT Undip merupakan tim riset tingkat universitas yang secara langsung dibimbing oleh Prof. Budi Setiyono, S.Sos., M.Pol.Admin., Ph.D. Dalam kompetisi ini, RMT Undip berhasil menunjukkan keunggulan teknologi dan penelitian mereka dengan solar boat yang inovatif, yang menggabungkan prinsip upcycling menggunakan limbah masker yang didaur ulang sedemikian rupa untuk menjadi bahan campuran lambung dari solar boat DIPONEGORO 1.0. Tim RMT Undip mengintegrasikan teknologi ini dalam desain kapal mereka, membuktikan bahwa limbah dapat diubah menjadi barang yang berguna.

Baca juga:  Potensi Sumber Energi Terbarukan ASEAN Sangat Besar

Dekan Fakultas Teknik Undip Prof. Ir. Mochamad Agung Wibowo, M.M., M.Sc., Ph.D. mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kompetisi Internasional Monaco Energy Boat Challenge 2023 dan mengaku bangga atas raihan prestasi dari tim RMT Undip.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada universitas, alumni, dosen, dan para mitra yang telah bersama-sama menyumbangkan pikiran, tenaga, sarana dan prasarana membantu adik-adik ini untuk melakukan latihan dan mengikuti kompetisi tersebut,” ucap Prof Agung.

Baca juga:  Kominfo Sebut Aturan Publisher Rights Akan Segera Disahkan

Prestasi dari tim RMT Undip merupakan capaian yang luar biasa dan merupakan keberhasilan dari penelitian yang sudah dirintis beberapa tahun sebelumnya.

“RMT Undip bagi kami menjadi sesuatu yang luar biasa. Hal ini dapat memberikan informasi kepada masyarakat bahwa Undip juga memiliki Teknik Perkapalan. Keberhasilan ini juga berasal dari penelitian yang sudah dilakukan oleh kakak kelasnya dan dilanjutkan lagi,” tambahnya.

Rico Ade Putra, selaku Ketua RMT Undip, merasa sangat bangga atas pencapaian ini dan menyatakan bahwa dedikasi serta kerja keras bersama tim membuahkan hasil yang luar biasa.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, Universitas Diponegoro dan juga sponsor/ mitra, yang telah memberikan dukungan penuh dalam persiapan kompetisi ini, termasuk penyediaan fasilitas workshop yang berperan penting dalam proses pengembangan solar boat ini.

Baca juga:  Tingkatkan Keselamatan di Perlintasan Sebidang, KAI Daop 4 Terus Lakukan Upaya Sosialisasi dan Penutupan Perlintasan Sebidang Tidak Resmi

“Banyak sekali pihak yang memberikan apresiasi. Ketika kami mempresentasikannya, banyak pihak kagum dan memberikan pujian. Saat malam penganugerahan, bahkan terdapat sesi khusus mengenai apa yang telah kami lakukan dan rencana tim kami kedepannya. Banyak juga tim dari universitas lain seperti Cambridge University, TU Delf, Twente University, dan University of Bologna yang secara pribadi mendatangi kami untuk mengucapkan betapa mereka kagum dan tidak menyangka kami dapat membawakan inovasi masker ini,” katanya.

RMT Undip berkomitmen untuk terus melakukan riset berkelanjutan guna meraih prestasi yang lebih baik dan dapat bersaing dengan tim dari negara maju di seluruh dunia, terutama dalam bidang Solar Boat. Dengan harapan dapat menerapkan teknologi ini dalam dunia industri berbasis zero emisi, agar menghasilkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan.